Tampilkan postingan dengan label Elvy Sukaesih. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Elvy Sukaesih. Tampilkan semua postingan
Elvy Sukaesih - Bayanganmu Lyrics

Elvy Sukaesih - Bayanganmu Lyrics

Elvy Sukaesih - Bayanganmu Lyrics

Bayanganmu selalu menjelma
Dalam mimpi selalu terbawa
Membuatku sedih ho ho ho
Bayanganmu selalu menggoda
Membuatku tiada berdaya
Tuk melupakanmu ho ho ho
Bayanganmu selalu menjelma

Pabila kumenjalin cinta lagi
Bayang wajahmu menjelma selalu
Seakan engkau datang menghalangi
hingga tiada gairah bercinta
Mengapa mengapa begini

Bayanganmu selalu menggoda
Membuatku tiada berdaya
Tuk melupakanmu ho ho ho
Bayanganmu selalu menjelma
Elvy Sukaesih - Bisik-Bisik Tetangga Lyrics

Elvy Sukaesih - Bisik-Bisik Tetangga Lyrics

Elvy Sukaesih - Bisik-Bisik Tetangga Lyrics

Bisik-bisik tetangga
kini mulai terdengar selalu di telinga
Hingga menusuk di hatiku
Bisik-bisik tetangga
kini mulai terdengar selalu di telinga
Hingga menusuk di hatiku
Mengapa engkau harus menyimpan
Sekuntum mawar merah di balik kelambu hitam

Aduh, aduh, aduh
Aduh, aduh, aduh, aduh…
Aduh, aduh, aduh
Aduh, aduh, aduh, aduh…

Pabila dirimu ingin mencari hiburan
Tapi sekurang kurangnya jangan menjual kasih sayang
Walaupun cintaku kauanggap layu di tangan
Tapi sekurang kurangnya tempat memadu kasih sayang

Dia memang cantik merayunya semakin menarik
Dia memang lincah selincah burung merpati

Bisik-bisik tetangga
kini mulai terdengar selalu di telinga
Hingga menusuk di hatiku
Mengapa engkau harus menyimpan
Sekuntum mawar merah di balik kelambu hitam

Aduh, aduh, aduh
Aduh, aduh, aduh, aduh…
Aduh, aduh, aduh
Aduh, aduh, aduh, aduh…
Elvy Sukaesih - Pecah Seribu Lyrics

Elvy Sukaesih - Pecah Seribu Lyrics

Elvy Sukaesih - Pecah Seribu Lyrics

Bimbang ragu sementara malam mulai datang
Hasratku ingin bercermin tapi cerminku pecah seribu
Pacah seribu

Ibarat bunga aku takut banyak kumbang yang hinggap
Aku tak mau patah patah tangkaiku patah
Aku tak mau

Hanya dia…
Hanya dia yang ada diantara jantung hati
Tempat bermanja tempatnya rindu
Tempat curahan hati yang damai
Entah apa bagaikan kayu basah dimakan api
Api curiga api cemburu
Api kerinduan yang membara
Oh angin kabarkan
Melati di depan rumahku menantimu

Hanya dia
Hanya dia yang ada diantara jantung hati
Tempat bermanja tempatnya rindu
Tempat curahan hati yang damai
Entah apa bagaikan kayu basah dimakan api
Api curiga api cemburu
Api kerinduan yang membara
Oh angin kabarkan
Melati di depan rumahku menantimu

Duhai angin kabarkan melati di depan rumahku menantimu
Duhai angin kabarkan melati di depan rumahku menantimu 
Elvy Sukaesih - Sekuntum Mawar Merah Lyrics

Elvy Sukaesih - Sekuntum Mawar Merah Lyrics

Elvy Sukaesih - Sekuntum Mawar Merah Lyrics

Sekuntum mawar merah
Yang kau berikan kepadaku
Di malam itu
Ku mengerti apa maksudmu

Sampai kini kusimpan
Bunga pemberian darimu
Tiap kulihat
Ku terkenang pada dirimu

Bunga mawar merah suatu tanda cinta
Yang berarti bahwa kau cinta padaku
Dengan senang hati kuterima cintamu
Karena aku juga cinta kepadamu

Oh bahagia... Dua hati telah berpadu

Sekuntum mawar merah
Yang kau berikan kepadaku
Di malam itu
Ku mengerti apa maksudmu

Bunga mawar merah suatu tanda cinta
Yang berarti bahwa kau cinta padaku
Dengan senang hati kuterima cintamu
Karena aku juga cinta kepadamu

Oh bahagia... Dua hati telah berpadu

Sekuntum mawar merah
Yang kau berikan kepadaku
Di malam itu....
Ku mengerti apa maksudmu
Elvy Sukaesih - Tujuh Sumur Lyrics

Elvy Sukaesih - Tujuh Sumur Lyrics

Elvy Sukaesih - Tujuh Sumur Lyrics

Tujuh Sumur Kau Datangi
Tengah Malam Engkau Mandi
Untuk Apa Kau Sempatkan Langkah
Kalo Untuk Jernihkan Cinta

Mandi Kembang Kau Jalani
Keramatpun Kau Datangi
Untuk Apa Kau Bersusah Payah
Kalo Untuk Sucikan Cinta

Ho.... Ho.....
Percuma Aku Tak Kan Terima

Wanita Mana Pasti Tak Tahan
Pabila Suami Ringan Tangan
Kau Siksa Aku Kau Cerai Aku
Setelah Kau Punya Istri Baru

Kini Kau Menyesal
Setelah Kau Gagal
Dan Ingin Kembali Padaku
Demi Tuhan Ku Tak Mau
Elvy Sukaesih - Jangan Kau Pergi Lyrics

Elvy Sukaesih - Jangan Kau Pergi Lyrics

Elvy Sukaesih - Jangan Kau Pergi Lyrics

Jangan Kau Pergi
Jangan Kau Pergi
Jangan Tinggalkan Diriku
Di Simpang Jalan Dan Rintik Hujan
Engkau Berlari Dariku

Kisah Bahagia Berakhir Sudah
Bak Air Sungai Mengalir
Tiada Terasa Air Mataku
Berderai Bagaikan Hujan

Baru Pertama Aku Bermain Cinta
Engkau Membuat Diriku Patah Hati

Maafkan Diriku, Maafkanlah Oh Sayang
Cintaku Berubah Aku Juga Tak Ngerti
Semoga Kau Cari Pengganti Baru, Sayang
Lupakan Diriku, Sangat Aku Sesali

Aku Kecewa Kau Tinggal Pergi
Kini Ku Sendiri Lagi
Cincin Permata Pemberianmu
Kulepas Dengan Tangisku

Terbayang-Bayang Kenangan Indah
Terukir Dalam Hatiku
Hanya Potretmu Selalu Kusimpan
Sebagai Ganti Dirimu
Elvy Sukaesih - Bulan Diranting Cemara Lyrics

Elvy Sukaesih - Bulan Diranting Cemara Lyrics

Elvy Sukaesih - Bulan Diranting Cemara Lyrics

Lepas senja remang melingkar langit
Tak terasa rindu mulai bangkit
Janji alam di malam ini
Rembulan kan datang menyinari
Cipta alam kadang membawa suka
Ada bulan di ranting cemara
Rindu rindu makin menderu
Ku ingin kau ada di sisiku

Esok hari setelah engkau kembali
Ku kan datang menemuimu
Bercerita betapa rindu hatiku
Malam itu ku hanya sendiri
Bisik ranting cemara
Bulan bersinar manja
Rindu hatiku semakin dalam

Rumpun bambu di sisi kau cemara
Menambah indahnya suasana
Angin malam berbisik merdu
Melintas burung malam berlalu
Cipta alam kadang membawa suka
Ada bulan di ranting cemara
Rindu rindu makin membara
Tersenyum bulan di ranting cemara

Esok hari setelah engkau kembali
Ku kan datang menemuimu
Bercerita betapa rindu hatiku
Malam itu ku hanya sendiri
Bisik ranting cemara
Bulan bersinar manja
Rindu hatiku semakin dalam

Rumpun bambu di sisi kau cemara
Menambah indahnya suasana
Angin malam berbisik merdu
Melintas burung malam berlalu
Cipta alam kadang membawa suka
Ada bulan di ranting cemara
Rindu rindu makin membara
Tersenyum bulan di ranting cemara

La la la la.... la la la la la
La la la la.... ha...Ha.....
Elvy Sukaesih - Kereta Malam Lyrics

Elvy Sukaesih - Kereta Malam Lyrics

Elvy Sukaesih - Kereta Malam Lyrics

Pernah sekali aku pergi
dari Jakarta ke Surabaya
untuk menengok nenek disana
mengendarai kereta malam


cuk kicak kicuk kicak kicuk kereta berangkat
cuk kicak kicuk kicak kicuk hatiku gembira....2x

Reff.

Kebetulan malam itu cuacanya terang bulan
kumelihat kiri kanan oh indahnya pemandangan
sayang tak lama kantukku datang
hingga tertidur nyenyak sekali

Wahai ketika aku terbangun
rupanya haripun sudah pagi
hingga tiada aku sadari
aku tlah tiba di Surabaya

cuk kicak kicuk kicak kicuk kereta berhenti
cuk kicak kicuk kicak kicuk hatiku gembira...2X

Back The Reff..